Seleksi Alam dan tatanan Baru dunia dalam kasus Covid-19

Dunia sedang mereset tatanannya & menyeleksi isi dengkul spesies didalamnya.
Sejak agresi wabah menyerang hampir seluruh negara didunia. Banyak aspek kehidupan manusia yang berubah tatanannya. Wabah memaksa manusia untuk sadar sehat adalah syarat mutlak roda kehidupan ini normal berputar.


Himbauan mencuci tangan itu bukan hal baru, tapi sekarang ada banyak tersedia air & sabun didepan rumahmu. Diam dirumah menjadikan tingkat polusi udara disebagian besar kota megapolitan menurun signifikan.
Banyak yang jadi makin peduli pada sesama, mulai sadar pentingnya tugas kemanusiaan yang melekat pada diri relawan & tenaga medis kesehatan. Mereka yang kaya hingga konglomerat dunia mengulurkan tangan bagi saudara-saudaranya yang butuh batuan.
Hampir tak ada satupun manusia atau bangsa didunia yang sanggup berjuang sendiri. Keras kepala mamarika yang hampir setiap hari membusungkan dada pada dunia ternyata harus menundukkan kepala pada cinah. Semua jadi gagap, yang terlihat paling kuat pun harus mengakui mereka ternyata tak mampu berjuang sendiri.
Tapi dunia ini kompleks, kalau malaikat bekerja, setan juga tak mau berdiam diri. Banyak anasir-anasir memanfaatkan situasi seolah memang dengkulnya sudah tak ada isi.
Mereka yang apatis cenderung mencari keuntungan pribadi. Sebagian besar APD hilang dipasaran, permintaan konsumen yang tinggi memaksa ada pihak yang tega menimbun & menjual dengan harga tinggi.
Belum lagi berita palsu/hoaks yang meresahkan dunia. Ada pihak yang sengaja menebar keresahan mungkin berharap ada chaos & perang. Atau mungkin demi rente mereka bermain di isu ini.
Entah hatinya terbuat dari apa. Hal seserius ini sama sekali tak mampu mengetuk nurani. Sementara masyarakat mulai cenderung phobia karena informasi tentang pencegahan & penanganan wabah didapat dari sumber antah berantah yang bermain dengan situasi.
Mari saudaraku, kita bisa sama-sama membuka hati dengan akal & logika. Wabah ini tak bisa ditangani seorang diri. Butuh gotong royong & semangat persatuan yang sudah menjadi roh bangsa ini.
Tebarkan pesan moral dengan narasi-narasi positif agar negeri ini segera bangkit. Bangkit dari rongrongan begundal jahat yang menebar ketakutan sehingga menciptakan distrust (ketidakpercayaan) masyarakat terhadap pemerintah.
Ingat, ada pelaku bisnis jahat & politisi pencari panggung yang berharap kekacauan ini bisa dimanfaatkan. Mereka terus merayap sementara kita harus tetap tenang tak boleh lengah.
Sekarang bukan lagi saatnya kita manis & sopan santun karena keselamatan bangsa adalah taruhannya. Bersatu kita lokdon bacot para penebar ketakutan & berita palsu yang meresahkan!
 
Eko Aries
 
Sumber: katakitaig 

-------------------------
Informasi, saran, kritik, Hubungi segera : 

WA: 0811 3010 123

sms:08113010123?body=halo
Telp/SMS : 0811 3010 123

*tombol hanya berfungsi jika anda mengakses web ini via Smartphone

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Seleksi Alam dan tatanan Baru dunia dalam kasus Covid-19"

Post a Comment